Rabu, 23 Juni 2010

Suku Maya Part I

Sebuah cerita kuno bangsa Maya mengatakan bahwa 10.000 tahun yang lalu mereka berada dalam peradaban puncak. Walaupun para ahli purbakala meragukan kebenaran “ waktu 10.000 tahun yang lalu “ itu dalam tulisan mereka, namun saya akan tetap menganggapnya sebagai sesuatu yang sangat penting, sebab tidak ada seorangpun yang dapat menjelaskan, dari mana asal bangsa Maya itu dan kemudian kemana perginya mereka itu. Sebab telah dibuktikan, bahwa kota-kota bangsa Maya tidak dihancurkan oleh peperangan atau bencana bencana alam. Kota-kota itu dengan demikian telah ditinggalkan oleh para penduduknya. Bangsa Maya telah lenyap tanpa bekas. Mengapakah mereka telah meninggalkan kota-kota mereka yang hebat, yang telah mereka bangun “untuk bertahan sepanjang masa” dengan balok-balok yang utuh?

Ada banyak teori sebenarnnya yang mengatakan kemana dan dari mana sebenarnya suku bangsa maya tersebut.dengan peradaban yang sudah sagat berkembang,dapat di pastikan mereka memiliki ilmu pengetahuan yang luas dan tinggi.Nmun, yanng menjadi pertanyaan.apakah ilmu pengetahuan itu mereka pelajari sendiri ataukah ada “seorang” yang bersedia dengan suka rela mengajarkannya.semua itu bagiku menjadi tanda tanya besar.

Bangsa maya tidak kalah hebatnya dengan penduduk atlantis yang sampai sekarangpun belum terpecahkan misterinya.sebagai contoh dari kepintaran suku maya,“system menurut nomer” mereka yang sangat baik, akan tetapi sederhana. Mereka menghitung dengan goresan-goresan, yang diberi titik-titik di atasnya. Satu titik sama dengan 1, tiga titik dengan 3, dst nya. Angka 5 digambarkan dengan sebuah goresan, sehingga angka 7 menjadi sebuah goresan ditambah dua titik diatasnya. Bangsa Maya pun mengetahui nilai-nilai nisbi dan nol. Mereka menggunakan system “vigesima”, atas dasar 20. Kalau mereka ingin menulis bilangan 23 , maka mereka menaruh tiga titik di tempat “satuan” dan satu goresan di tempat “duapuluh”. Mudahlah untuk membedakan
“goresan dua puluh” dari “goresan limaan”.

Namun bukan hanya itu.kalender2 suku maya yang sampai sekarang di anggap keramat karena hanya berahir di tahun 2012 itu juga menjadi salah satu bukti bahwa mereka memiliki sistem perhitungan yang sangat bagus.

Yang sampai sekarang menjadi tanda tanya besar di kepala banyak orang adalah, kemana sebenarnya mereka pergi??belum ada yanng mengutarakan mengapa mereka pergi begitu saja meninggalkan kota mereka yang di percayai sudah sangat beradab dan maju.
Tanpa adanya porak poranda yang terjadi, atau bencana besar yang melanda mereka rela meninggalkan kota mereka.namun dari beberapa sumber yang saya dapat, ada beberapa alumni masyarakat maya atau suku maya yang masih hidup dan sempat di interviw oleh beberapa orang ahli untuk di mintai keterangan tentang kalender mereka yang hanya selesai di tahun 2012.

sepertinya ada dua kemungkinan mengapa kota tersebut masih tetap ada dengan rapinya namun penduduknya lenyap entah kemana.
Pertama.ada kemungkinan di beberapa tahun yang lalu mereka mengalami “kiamat”, seperti yang terjadi di jaman nabi NUH. Namun bukan banjir yang menngakibatkan penduduk tersebut hilang. Namun ada kemungkinan mereka semua terjanngkit penyakityang sangat ganas sehingga obatnya pun “belum sempat” di temukan. Mengapa? Karena penyakit tersebut sangat mematikan. Dimana pagi hari terjangkit penyakit tersebut dan sore harinya mereka akan meninggal.
*seperti yang di ungkapkan oleh seorang ayah kepada anaknya. Nanti di ahir jaman, bumi ini akan kehilangan 50 – 60% penduduknya. Bisa jadi karena bencana dan juga penyakit yang sangat ganas. Dimana pagi terjangkit penyakit tersebut sore dan malam hari dia akan mati. 40 – 50% yang selamat adalah orang2 yang memiliki obatnya.IMAN.
*dalam hati si anak berucap.TEKKE,,,Iman ok,,,Gusti,,Gusti,,,ampuni
Dosa2ku,,,

dan yang ke Dua adalah. Di mana kemungkinan terburuk dan terbodoh terjadi di sini. Namun bisa jadi ini yang terjadi. Mereka semua melakukan TRANSMIGRASI besar2an. Hal ini terjadi karena apa yang mereka dapatkan di kota asal mereka sudah menipis bahkan habis. Sehingga mereka melakukan itu secara besar2an. Dan sampai ahirnya mereka menemukan tempat yang lebih beradap dan labih maju dari asal mereka sebelumnya. Sehingga mereka memutuskan untuk menetap.

Mengapa demikian? Karena dari sekian banyak orang yang meneliti suku maya tak ada yang menyebutkan apakah mereka semua bercocok tanam atau melaut (nek iki kayane gak mungkin).

*yah,,,semoga ada yang bisa memberi jawaban atas segala misteri tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar